Informasi Nasabah
 
Saat ini seluruh masyarakat dunia termasuk Indonesia, sedang mengalami musibah kesehatan terkait penyebaran virus corona (COVID-19,) yang telah ditetapkan sebagai darurat global oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO).
 
Menghadapi kondisi tersebut, PT Asuransi Wahana Tata memberi perhatian khusus dan telah melakukan beragam inisiatif untuk memberikan perlindungan serta rasa tenang bagi para nasabah. Aswata menghimbau bagi para nasabah untuk segera mempelajari polis yang dimiliki agar mengetahui syarat, ketentuan, batasan dan pengecualian, serta masa berlakunya polis.
 
Aswata juga menghimbau kepada seluruh nasabah Aswata untuk mengantisipasi beberapa situasi dengan memperhatikan hal-hal sbb: 
• Menjaga kebersihan diri dengan mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun atau hand-sanitizer, menghindari menyentuh mata hidung dan mulut, serta menghindari kontak dengan penderita demam dan batuk. 
• Mengenakan masker apabila sedang batuk dan bersin; serta segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat bila mengalami gejala seperti batuk, demam dan kesulitan bernapas, dengan menjelaskan rekam jejak serta riwayat perjalanan kepada petugas kesehatan. 
• Menutup dan mengunci rumah atau kantor atau tempat kerja saat melakukan aktivitas kerja dari rumah untuk mencegah bahaya pencurian dan penjarahan aset-aset pribadi maupun perusahaan.  
• Memastikan tak ada aliran listrik yang masih tersambung saat meninggalkan rumah atau tempat kerja untuk mencegah bahaya hubungan arus pendek yang dapat mengakibatkan musibah kebakaran. 
 
Info Penting 
Jika Nasabah memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai manfaat polis yang dimilikinya bisa menghubungi Call Center/Tanya Aswata di nomor 1500298 atau chat Vania di WA business Aswata 081115002999  
 
Kunjungi situs web www.aswata.co.id dan akun media sosial resmi Aswata Indonesia untuk pengumuman resmi perusahaan.  
 
Salam Hangat,
Customer Service

Cara Penanganan Mobil Matic Yang Kebanjiran

 

Dapatkan informasi penting dan tips bermanfaat lainnya klik link ? Instagram 

 

Penanganan Mobil Saat Terendam Banjir

 

Dapatkan informasi penting dan tips bermanfaat lainnya klik link ? Instagram 

 

Saat-Rumah-Terendam-Banjir


Dapatkan informasi penting dan tips bermanfaat lainnya klik link ? Instagram 

 

 

Jaga-Diri-Saat-Banjir-Datang

 

Dapatkan informasi penting dan tips bermanfaat lainnya klik link ? Instagram 

 

Aswata - Genangan air dan banjir melanda di musim hujan? Ada baiknya para pemilik mobil sudah mulai melakukan persiapan cepat tanggap untuk mengatasi mobil yang terendam banjir. Pasalnya banjir akan menyebabkan kendaraan mengalami kerusakan. Yuk, simak beberapa tips untuk pemilik kendaraan yang mobilnya terendam banjir.



1. PASTIKAN – di sekeliling lokasi kendaraan tidak ada air tergenang

Saat curah hujan tinggi dan ada potensi banjir melanda, segera pindahkan kendaraan ke tempat yang lebih aman dan lepaskan kabel aki untuk mencegah terjadinya korsleting. Tetapi bila mobil terlanjur terendam banjir maka pindahkanlah dengan cara mendorongnya dan jangan sekali - sekali menyalakan mesin mobil setelah terendam air karena berpotensi terjadi korslet pada bagian kelistrikan, jika sisa air masuk ke saluran isap udara ke ruang bakar, maka akan terjadi water hammer di mesin sehingga akan mengakibatkan mesin akan menjadi jebol. Setang seher atau connecting rod akan bengkok atau crank shaft patah saat terjadi kompresi di setiap silinder. Sebaiknya mobil dibawa ke bengkel menggunakan derek dan diperiksa oleh teknisi terlebih dahulu.

 

2. PASTIKAN – tuas rem tangan bebas.

Pemilik mobil yang terendam banjir disarankan untuk bebaskan tuas rem tangan. Umumnya tangan lengket terjadi karena ada air masuk ke permukaan tromol. Baik karena melibas genangan maupun karena kendaraan terendam banjir. Untuk menghindari kasus rem tangan macet, jika hendak parkir dalam waktu berhari-hari, pastikan permukaan rem kering. Atau jika tidak memungkinkan, jangan menggunakan rem tangan. Cukup dengan memarkir mobil dalam kondisi gigi persneleng masuk gigi atau memposisikan persneling ke P untuk mobil matic.

 

3. PASTIKAN – penanganan mobil matic telah sesuai prosedur.

Penting untuk diperhatikan agar tidak mengakibatkan kerusakan yang serius pada Mobil Matic yang terkena dampak banjir. Geser tuas ke N dengan menekan shift lock. Segera pindahkan kendaraan ketempat yang lebih aman – tanpa menyalakan mesin mobil dan tidak diperkenankan jumper battery. Untuk menghindari dampak buruk lain pada sistem kelistrikan, lepaskan konektor baterry di kutup negatif. Mobil matic sepenuhnya dikendalikan oleh sistem electric sehingga penanganan sendiri yang kurang tepat dapat membuat kerusakan meluas dan parah. Hubungi Emergency Road Assistance untuk mendapatkan bantuan derek/towing, dan bawa mobil matic ke bengkel terdekat yang menyediakan peralatan fasilitas pengerjaan mobil matic.

 

4. PASTIKAN – nomer telepon penting untuk bantuan Emergency Road Assistance telah tersimpan.

Hubungi VANIA – virtual assistance aswata untuk bantuan Emergency Road Assistance melalui WhatsApp 08111500299.

 


5. PASTIKAN – asuransi kendaraan Anda masih berlaku.

Segera hubungi kantor Asuransi apabila polis telah habis masa pertanggungannya dan memerlukan perpanjangan polis.Bila belum memiliki asuransi kendaraan, cek link dibawah ini untuk mendapatkan info asuransi kendaraan yang dibutuhkan.

https://www.aswata.co.id/id/asuransi-kendaraan-bermotor/aswata-otoa.

 

Hubungi kantor pemasaran Aswata di kota Anda untuk info detail lainnya seputar asuransi kendaraan, panduan  pengurusan klaim, dan kemudahan administratif lainnya untuk pembelian polis asuransi mobil yang sangat diperlukan saa tbanjir melanda.

 

Aswata - Curah hujan yang semakin tinggi mencapai pucaknya. Banjir yang melanda Jabodetabek pada hari pertama di tahun 2020 ini merupakan yang terparah sejak 2017. Nah, waspada tingkat tinggi khususnya bagi pengguna mobil yang berkendara di saat hujan dan di musim banjir. Berikut adalah tips dariAswata yang dapat membantu.



1. PASTIKAN –semua lampu kendaraan berfungsi normal

Pastikan semua lampu berfungsi normal dan menggunakan bohlam standar, baik lampu senja, lampu utama, lampur kabut (jika ada) maupun lampu tanda belok/lampu sein. Nyalakan lampu saat kendaraan anda melintas di hujan deras. Lampu-lampu tersebut bisa menjadi tanda keberadaan kita bagi kendaraan lain, sehingga kendaraan lain bisa melihat kita. Gunakan lampu hazard (sein kanan-kiri yang berkedip bersamaan) jika kendaraan Anda terpaksa berhenti darurat di pinggir jalan.

 

2. PASTIKAN – tekanan angin normal dan alur ban bagus

Pastikan tekanan ban sudah sesuai standar dan alur serta ketebalan ban luar juga masih bagus. Periksalah setidaknya seminggu sekali tekanan angin ban kendaraan Anda. Tekanan ban dan alur ban yang masih baik mengurangi risiko kendaraan melayang diatas air (aquaplaning) dan tergelincir (slip). Jangan ambil risiko berkendara menggunakan ban yang sudah tipis.

 

3. PASTIKAN – sistem kontrol kendaraan berfungsi dengan baik

Pastikan sistem kemudi, pedal gas, rem, maupun kopling berfungsi dengan baik. Beri perawatan ekstra terutama pada musim hujan ini untuk mengantisipasi keadaan darurat atau kesalahan orang lain yang bisa mengakibatkan kecelakaan.

 

4. PASTIKAN – kecepatan berkendara saat hujan terjaga

Hal ini bisa mengurangi risiko ban kendaraan tergelincir (slip) akibat jalan yang licin karena air hujan yang bercampur dengan oli. Mengendarai kendaraandengan kecepatan lebih rendah memastikan semua ban menempel ke jalan dan itu membuat daya cengkram ban lebih kuat.

 


5. PASTIKAN – jaga jarak kendaraan dengan kendaraan lain

Hal ini dimaksudkan supaya Anda memiliki ruang lebih banyak saat menghentikan laju kendaraan untuk menghindari menabrak kendaraan lain.

 

 6. PASTIKAN – putaran mesin (RPM) berfungsi baik

Saat hujan dan jalan menanjak, jangan terlalu dalam menekan pedal gas untuk memelihara traksi roda tetap optimal. Untuk mesin bensin, jaga putaran di sekitar 2500 rpm dan 1.800 rpm untuk diesel. Hal ini dilakukan untuk menghindari supaya ban mobil tidak slip.

 

7. PASTIKAN – tidak memaksa menerobos banjir

Jika dipaksakan melewati genangan air dalam dan air sampai terhisap masuk ke dalam mesin melalui saluran udara, mesin mobil akan mati (efek water hammer) dan anda terjebak dalam banjir. Jika ini yang terjadi, asuransi mobil tidak menjamin perbaikannya.

 

8. PASTIKAN – rute perjalanan telah direncanakan

Selalu rencanakan rute perjalananan dan sebelum mulai berkendara. Hindari wilayah yang sudah pasti tergenang banjir di musim hujan. Update situasi jalan dan sebisa mungkin tidak alat komunikasi selular saat anda menjalankan kendaraan.

 

9. PASTIKAN – polis asuransi kendaraan masih berlaku

Segera hubungi kantor Asuransi apabila polis telah habis masa pertanggungannya dan memerlukan perpanjangan polis.Bila belum memiliki asuransi kendaraan, cek link dibawah ini untuk mendapatkan info asuransi kendaraan yang dibutuhkan.
https://www.aswata.co.id/id/asuransi-kendaraan-bermotor/aswata-otoa

 

Hubungi kantor pemasaran Aswata di kota Anda untuk info detail lainnya seputar asuransi kendaraan, panduan  pengurusan klaim, dan kemudahan administratif lainnya untuk pembelian polis asuransi mobil yang sangat diperlukan saat banjir melanda.

 

Setelah berjibaku dengan air yang merendam kendaraan Anda, berikut adalah beberapa tips penting penanganan pemulihan terhadap kendaraan yang sudah terendam banjir untuk mengurangi kerugian dan kerusakan yang besar.



1. LAKUKAN pengeringan

Lakukan pengeringan diberbagai komponen mobil : busi, saluran angin, saringan angin, karburator, coil, delco, alternator, dinamo starter, V-belt, dan seluruh rangkaian kabel.Lepaskan semua kabel kelistrikan dan setelahnya semprot semua komponen yang terkena air dengan menggunakan angin dari kompresor angin.Tidak memiliki kompresor? Gunakan hair dryer (alat pengering rambut).

 

2. LAKUKAN ganti oli

Kuras oli pada mesin dan semprot dengan angin kompresor / pompa angin hingga air dan oli habis terkuras. Isilah kembali oli yang larut dalam air dan setelahnya kuras kembali oli tersebut dengan cara yang sama. Isilah dengan oli baru yang cocok dengan jenis spesifikasi mobil setelah air didalam mesin benar benar hilang.

 

3. LAKUKAN pembersihan tangki bahan bakar

Kuras dan membersihkan tangki bahan bakar untuk menghilangkan air yang kemungkinan masuk ke tangki bahan bakar selama mobil terendam air banjir, sehingga tidak menyebabkan potensi kerusakan pada komponen mesin mobil yang dapat menyebabkan mobil mogok dengan tiba-tiba. Cukup masukan selang kecil hingga ke dasar tangki dan kemudian hisaplah dengan mulut hingga bahan bakar mengalir keluar. Biarkan bahan bakar mengalir keluar hingga sampai habis.

 

4. LAKUKAN pengeringan panel dan lampu

Arus listrik pada lampu rentan aka nhubungan arus pendek atau rentan korsleting sehingga arus dikeringkan. Pengeringan termasuk juga wiper, door trim, klakson, karpet dek dan jok. Keluarkan karpet dan lepaskan sarung jok pada kemudi untuk dicuci dan dijemur. Bagian interior mobil dapat dibersihkan dengan membukake empat pintu mobil untuk menghilangkan bau dan agar benar-benar kering dan bersih.

 


5. LAKUKAN pengecekan peralatan rem

Membersihkan peranti sistem pengereman sangat urgent dilakukan. Lepaskan roda dan buka perangkat rem, setelah itu bersihkan dan keringkan kanvas rem, piston caliper, serta karet tromol. Biasanya kanvas rem mengeras setelah terendam air sehingga perlu ampelas halus untuk membersihkan, tetapi bila terlalu keras, sebaiknya diganti.

 

 6. LAKUKAN pengecekan ke bengkel

Setelah seluruh penangan telah selesai dilakukan, yang terakhir adalah melakukan pemanasan pada mesin mobil. Cukup kurang lebih 10-15 menit saja pemanasan dan setelahnya segera bawa mobil ke bengkel untuk mengecek sistem di electronic control unit (ECU) atau biasa disebut komputer mobil tak  bermasalah. Pemeriksaan peranti serta injector bahan bakar harus segera cepat dilakukan, agar sistem pembakaran pada mesin dapat dideteksi bila terjadi kerusakan.

 

7. LAKUKAN – pengecekan polis asuransi kendaraan

Segera hubungi kantor Asuransi untuk proses klaim. Bila belum memiliki asuransi kendaraan, cek link dibawah ini untuk mendapatkan info asuransi kendaraan yang dibutuhkan.

https://www.aswata.co.id/id/asuransi-kendaraan-bermotor/aswata-otoa

 

Hubungi kantor pemasaran Aswata di kota Anda untuk info detail lainnya seputar asuransi kendaraan, panduan  pengurusan klaim, dan kemudahan administratif lainnya untuk pembelian polis asuransi mobil yang sangat diperlukan saat banjir melanda.

 

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca di sejumlah wilayah dengan curah hujan cukup tinggi sejak malam hari khususnya di wilayah Jabodetabek. Intensitas curah hujan yang tinggi membuat beberapa permukiman tergenang air bahkan banjir sejak pagi. Tentu hal ini menimbulkan sejumlah kerusakan, terutama pada hunian.

 

Jika rumah terdampak banjir, maka segera setelah aliran air surut, perlu dilakukan pembersihan serta beberapa tindakan yang perlu diambil selain untuk antisipasi juga untuk kenyamanan rumah.

 

1. CEK– lingkungan sekitar

 

  • Periksalah lingkungan rumah dengan seksama sebelum kembali ke rumah, dan pastikan tidak ada kabel listrik yang lepas atau tergeletak di jalanan.
  • Selain itu, pastikan listrik di rumah  dalam keadaan padam. Jika membutuhkan penerangan, gunakan senter agar tidak berpotensi membakar barang di dalam rumah bila menggunakan lilin.
  • Air sudah dipastikan dapat merusak struktur rumah, perabot serta barang-barang rumah tangga. Sehingga saluran gas yang rusak atau retak pada fondasi perlu di periksa dengan seksama.
  • Selain aliran listrik, benda-benda elektronik memerlukan perhatian khusus. Pastikan tidak ada kerusakan atau kabel yang terkelupas atasbarang-barang elektronik di rumah yang terkena banjir.

 

2. CEK – barang yang masih berguna

  • Banjir tak hanya membawa genangan air tetapi juga limbah dan kotoran.
  • Pilih barang-barang yang masih bisa digunakan dari rendaman air yang melanda.
  • Pastikan juga keadaan atap rumah. Noda berupa bintik-bintik adalah indikasi adanya kerusakan pada atap yang patut segera di waspadai dan di benahi.

 

3. CEK – alat pembersihan

  • Pastikan peralatan seperti masker dan sarung tangan karet telah tersedia. Sediakan juga akses air bersih serta cairan antiseptik.
  • Keluarkan lumpur dari rumah dan gunakan cairan disinfektan (karbol) untuk membilas dan membersihkan bagian dalam rumah.
  • Dalam waktu 48 jam keringkan furnitur dan peralatan yang tergenang air untuk mencegah barang berjamur, agar tidak semakin banyak noda jamur yang muncul.
  • Membuka jendela dan menggunakan kipas angin dan penurun udara untuk menjaga sirkulasi udara adalah langkah awal pembersihan rumah yang harus dilakukan.
  • Untuk lantai kayu, bisa mengeringkannya secara bertahap karena jika lantai kayu kering secara tiba-tiba, hal ini bisa membuat kayu retak atau bahkan patah. Maka lepaskan satu papan lantai kayu setiap beberapa sentimeter untuk mengurangi kerusakan akibat rendaman air.
  • Mengeringkan dinding rumah adalah prioritas berikutnya. Jika dinding masih basah, tunggulah sampai dinding rumah benar-benar kering sebelum membersihkan noda. Jika tidak, Anda hanya membuat noda semakin parah. Gunakan air sabun dan berikan larutan disinfektan.

 

4. CEK – kondisi perabot

  • Perabot yang rusak parah mungkin membutuhkan perbaikan profesional, tetapi yang lain mungkin hanya membutuhkan cat baru. Furnitur kayu harus dikeringkan di luar ruangan.
  • Gosok furnitur kotor dengan kain yang sudah dicelupkan ke dalam sabun lembut dan larutan air juga dapat dilakukan. Penting untuk melepaskan laci dan pintu untuk membersihkannya bagian dalamnya.

 


5. CEK – stok bahan makanan

  • Pembersihan juga wajib dilakukan pada penyimpanan bahan makanan.
  • Jika berada di luar rumah selama lebih dari empat jam, maka bahan makanan yang mudah rusak seperti susu, daging, dan sisa makanan harus dibuang. Bahan makanan tertentu hanya bisa bertahan selama 24 jam di dalam freezer.

 

 6. CEK – kain dan pakaian

  • Untuk kain yang bisa dicuci, hilangkan noda dan cuci dalam air dingin dengan deterjen bubuk. Bahan pembersih ini bekerja dengan baik untuk menghilangkan tanah dan kotoran. Setelah pencucian awal, cuci ulang semuanya.
  • Cuci pakaian dengan menggunakan air hangat yang aman untuk kain dan deterjen. Pada saat mengeringkan pastikan semua pakaian bersih dari noda dan kotoran yang menempel.

 

7. CEK – polis asuransi rumah

  • Dokumentasikan seluruh kerusakan untuk mengajukan klaim asuransi.
  • Pastikan semua kerusakan dengan gambar yang jelas dan catatan menyeluruh telah didokumentasikan dengan baik. Bila belum memiliki asuransi rumah, cek link dibawah ini untuk mendapatkan info asuransi rumah yang dibutuhkan. https://www.aswata.co.id/id/aswata-griya-a

 

Hubungi kantor pemasaran Aswata di kota Anda untuk info detail lainnya seputar asuransi rumah, panduan  pengurusan klaim, dan kemudahan administratif lainnya untuk pembelian polis asuransi rumah yang sangat diperlukan saat banjir melanda.

 

 

Aswata– Antisipasi musim hujan dan banjir sangat perlu dilakukan dengan jaga-jaga dengan persiapan pribadi untuk menanggulangi keadaan-keadaan darurat. Berikut barang-barang yang harus disediakan sebagai persiapan banjir.

 

1. SIAP Air

Banjir membuat pasokan air bersih menjadi surut. Persiapan memiliki satu galon besar untuk menyimpan air bersih sangat berguna. Air stock untuk membersihkan badan dan air minum sebagai persiapan banjir adalah catatan jaga-jaga yang pertama.

 

2. SIAP Makanan
Selain listrik padam sehingga tidak dapat menyiapkan makanan, seringkali banjir menutup akses. Saat tertahan di rumah dan tidak bisa memasak atau membeli, stock makanan wajib disiapkan.
Sediakan bahan makanan instan tapi tetap tinggi energi, misalnya buah kering, kacang-kacangan, protein bar, atau granola dirumah. Bisa juga menyimpan bahan-bahan makanan beku yang mudah diolah ketika dibutuhkan dan stock makanan bayi dan balita bila diperlukan.

 

3. SIAP P3K
Selain makanan dan minuman, alat P3K wajib ada di rumah. Terutama bila ada kebutuhan obat-obatan khusus yang  diperlukan keluarga. Sediakan pula ekstra pembalut untuk wanita dan popok untuk bayi jika ada wanita dan anak-anak dirumah.

 

4. SIAP Baju Bersih
Penting untuk persiapan banjir adalah sejumlah baju. Sediakan baju hangat atau baju lengan panjang untuk menghindari Anda kedinginan. Kalau biasanya harus mengungsi ketika banjir, siapkan baju dalam sebuah tas jinjing agar cepat dibawa saat keadaan darurat.

 

5. SIAP Alat-alat Darurat
Saat banjir sering kali terjadi mati listik atau keadaan darurat lainnya hingga harus naik ke atap rumah untuk mencari pertolongan yang mungkin terjadi. Berikut alat-alat darurat yang perlu disiapkan dalam 1 tempat yang mudah diraih.
- Powerbank terisi penuh
- Pisau kecil
- Tali/karet
- Lakban
- Uang tunai Senter dengan stok baterai
- Korek api dimasukkan dalam kantong plastik

 

6. SIAP Dokumen Penting
Simpan dan amankan dokumen-dokumen penting. Mulai dari KTP, kartu keluarga, akta lahir, buku tabungan, ijazah, dan lain-lain di tempat yang tak mungkin basah atau hanyut. Jika harus meninggalkan rumah, dokumen-dokumen tersebut harus ikut dibawa.

 

7. SIAP Polis Asuransi

Untuk keperluan klaim siapkan polis asuransi sehingga dapat dipelajari manfaat dan pertanggungannya, baik asuransi rumah maupun kendaraan serta aset lainnya yang dapat membantu dari musibah banjir.

Segera hubungi kantor Asuransi apabila polis telah habis masa pertanggungannya dan memerlukan perpanjangan polis.


Hubungi kantor pemasaran Aswata di kota Anda untuk info detail lainnya seputar asuransi rumah, panduan  pengurusan klaim, dan kemudahan administratif lainnya untuk pembelian polis asuransi rumah yang sangat diperlukan saat banjir melanda.


PT. Asuransi Wahana Tata

Head Office
Jl. H. R. Rasuna Said. C-4, Jakarta 12920
Tel. (021) 5203145, 5203146
Fax. (021) 5203149, 5205222-23
e-mail : aswata@aswata.co.id
website: http://www.aswata.co.id

Vania--Tanya-Aswata

 
 otoritas-jasa-keuangan-logo  logo mari
 Logo-AA-Fitch-Ratings 2018